You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Cabai Rawit Merah yang Beredar di Jakarta Aman Dari Pewarna
.
photo doc - Beritajakarta.id

Cabai Rawit Merah yang Beredar di Jakarta Aman Dari Pewarna

Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta memastikan cabai rawit merah yang beredar di pasar Ibu kota aman dari cat pewarna.

Sampel yang diambil kami siram dan celupkan cairan thinner untuk membuktikan adanya pewarna cat atau tidak

Plt Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Suharini Eliawati mengatakan, pihaknya bergerak melakukan pengawasan setelah beberapa waktu lalu ada kasus pemalsuan cabai rawit merah di Jawa Tengah.

Pelaku mewarnai cabai rawit non merah, dengan warna merah agar harga jualnya menjadi lebih tinggi.

Dinas KPKP dan Kementan RI Gelar Pangan Murah Online

"Kita ingin memastikan kalau cabai rawit merah yang beredar di Jakarta aman. Ada sembilan pasar tradisional yang kita ambil sampel cabai rawit merah," ujarnya, Minggu (3/1/2021).

Pasar tersebut yakni, Pasar Tomang Barat, Ganefo, Pasar Laris, Pos Pengumben, Kalideres, Klender, Cempaka Putih, Johar Baru dan Pasar Minggu.

"Sampel yang diambil kami siram dan celupkan cairan thinner untuk membuktikan adanya pewarna cat atau tidak. Dan hasilnya semua sampel tidak ada yang luntur, artinya warna alami," ungkapnya.

Tidak hanya cabai rawit merah, beberapa pangan olahan pun juga diambil sampel untuk memastikan keamanannya.

"Jika warga ada yang merasa ragu dengan pangan yang dibelinya, dapat hubungi petugas Satlak KPKP di kecamatan," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1540 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1532 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1339 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1243 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pelaku UMKM di Pulau Tidung Bisa Segera Gunakan Loksem KS 02

    access_time17-01-2025 remove_red_eye900 personAnita Karyati